Pencarian Bidadari Syurga

welcome

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industrys standard dummy text ever since the 1500s, when an unknown printer took a galley of type and scrambled it to make a type specimen book. It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting, remaining essentially unchanged. It was popularised in the 1960s with the release of Letraset sheets containing Lorem Ipsum passages, and more recently with desktop publishing software like Aldus PageMaker including versions of Lorem Ipsum.

Kisah yang Saya Suka


saya sangat suka lagu in team "RATU SYAHADAH".entah la kenapa.mungkin melodi dan lirik yg dibuat oleh Putra Aiman (Munif Hijjaz) tu menarik dan meleket di hati.saya ada copy paste artikel mengenai Ratu Syahadah (ASIAH).jom........

Rasuluallah s.a.w bersabda: "Ada empat wanita mulia yang juga penghulu segala wanita , mereka itu ialah Asiah Binti Muzahim (iateri firaun) , Maryam binti imran ( bonda isa) , Khadijah binti Khuwalid ( isteri rasuluallah) dan Fatimah Binti Mohamad ( puteri kesayangan rasuluallah ) Asiah adalah simbol teladan bagi wanita beriman yang tetap mempertahankan keimananya kepada Allah, meskipun hidupnya sebumbung bersama suaminya ,Firaun yang tidak beriman kepada Allah."Wahai Firaun, kau boleh seksa zahir aku, sedangkan batin aku tidak. Engkau boleh potong badan aku, iman aku tidak." Ucapan penuh bernilai dari Asiah tatkala menerima siksaan dari Firaun yang dilaknat... Ketabahan Asiah memelihara syahadah mentauhidkan Allah SWT telah diabadikan di dalam Al-Quran Al-Karim. Firman Allah SWT : "Dan Allah membuat isteri Fir'aun perumpamaan bagi orang² yang beriman, ketika ia berkata : "Ya Tuhanku, bangunkanlah untukku sebuah rumah di sisi-Mu dalam Syurga dan selamatkanlah aku dari Fir'aun dan perbuatannya dan selamatkanlah aku dari kaum yang zalim." (At-Tahrim : 11) Begitulah keteguhan iman seorang srikandi Ummah. Namanya terus terpahat di dalam sirah, sebagai qudwah hasanah kepada kita sebagai umat-Nya. Keberaniannya menjaga aqidahnya seharusnya dicontohi oleh kita semua, khususnya kepada kaum wanita dan umumnya buat kita semua... Semoga kita dikurniakan ketabahan hati seteguh Asiah, mujahidah sejati...amin. ..
best kan kisah Asiah ni.....

0 comments:

Post a Comment